Personal Blog | keluarga, SEO, Google AdSense serta Pengembangan diri

Iklan adsense display horizontal

Minggu, 26 Februari 2012

Perawatan bayi baru lahir : Tips serta panduan bagi orang tua

Perawatan bayi baru lahir : Tips serta panduan bagi orang tua
Kehadiran seorang bayi di tengah-tengah keluarga bisa membuat suasana rumah menjadi hangat dan menyenangkan, namun ada beberapa hal yang perlu kita ketahui dan kita cermati dalam memahami cara perawatan bayi baru lahir serta apa saja yang harus dilakukan ibu dan ayah dalam upaya memberikan rasa aman dan nyaman bagi bayi. Bagi orang tua yang sudah berpengalan memiliki banyak anak mungkin sudah tidak mengalami kesulitan dalam merawat bayi mereka, lain halnya bagi para orang tua pemula yang beru pertama kali memiliki bayi.

Berikut beberapa tips cara perawatan bayi baru lahir

Menyusui bayi dengan ASI
Yang pertama sekali harus dilakukan seorang ibu yang baru melahirkan seorang bayi adalah memberikannya ASI, karena ASI pertama mengandung kolostrum yang berisi anti body yang sangat berguna bagi kekebalan tubuh buah hati kita. Berilah ASI sesering mungkin untuk menghindari gejala bayi kuning, tidak perlu ada jadwal khusus dalam menyusui bayi baru lahir karena rasa lapar adalah pengalaman pertama dari seorang bayi baru lahir, hal itu tidak dia rasakan ketika berada di dalam kandungan ibu karena setiap saat dia bisa makan melalui plasenta.

Perlukah dibedong ?
Kebiasaan ibu-ibu di Indonesia adalah membedong bayi, perlukah hal itu dilakukan, beberapa dokter spesialis anak malah tidak menganjurkan untuk membedong bayi, disamping bisa merusak rangsangan gerak motorik sang bayi, bedong juga bisa membuat sang bayi mejadi kegerahan.

Tali pusat
Dunia kedokteran yang makin berkembang memudahkan kita para orang tua dalam memahami cara perawatan bayi baru lahir termasuk perawatan tali pusat. Sekarang perawatan tali pusat tidak serumit dahulu, cukup menjaganya kering dan membiarkannya tidak terkena benda-benda asing yang membahayakan sampai dengan hari ke tujuh atau lebih akan terlepas dengan sendirinya. Meski begitu kita juga harus waspada bila tali pusat berbau dan berwarna kemerahan bisa jadi tali pusat bayi terinfeksi, segera konsultasikan dengan dokter apabila hal ini terjadi pada bayi kita.

Popok dan pakain bayi
Gantilah pakaian dan popok bayi segera bila basah baik oleh pipis, BAB atau pun keringat bayi, keadaan basah pada popok dan pakain bayi akan membuat kulit bayi terkena iritasi yang bisa menimbulkan ruam popok, gunakan baby lotions yang sudah teruji secara klinis, sesekali biarkan bayi bebas tanpa popok agar pori-pori kulitnya bisa menyerap udara.

Memandikan dan memakaikan pakaian bayi
Mandikan bayi dua kali sehari pagi dan sore hari dengan menggunakan sabun dan shampo bayi yang lembut dan tidak perih di mata. Ritual memandikan bayi bisa membuat bayi tenang dan nyaman sehingga dapat tidur dengan pulas tanpa terbangun. Lakukan juga pijat bayi setelah mandi sebelum dikenakan pakaian, setiap sentuhan penuh kasih sayang akan menenangkan dan memberi rasa aman pada bayi.

Penyakit yang biasa dialami oleh bayi baru lahir
Ruam popok, lidah berjamur, pilek dan kolik pada bayi adalah gejala fisiologis yang biasa dialami oleh bayi baru lahir, hal ini akan membuat bayi rewel dan terus-terusan menangis, kenali sejak dini dan segera konsultasikan ke dokter bila hal ini berlangsung lama.

Hal lain yang perlu diperhatikan adalah menciptakan suasana nyaman dilingkungan bayi kita, suasana hati orang tua juga bisa berpengaruh besar terhadap ketenangan bayi, jagalah emosi kita ketika merawat bayi, curahkan kasih sayang kita sepenuhnya untuk sang buah hati. Itulah beberapa tips cara perawatan bayi baru lahir, semoga bermanfaat, jika ada yang punya pendapat lain atau yang punya pengalaman unik dalam perawatan bayi baru lahir, silakan kemukakan komentar anda.


Posted by: Asep Rohman
Personal Blog | Blog keluarga Updated at: 00.23

32 komentar:

  1. Tipsnya bermanfaat untuk pengantin baru nih...

    BalasHapus
  2. adik sy baru melahirkan seorang bayi laki-laki dengan bobot 3 kg dan panjang 50cm,sekarang usianya baru 32 hari tapi warna kulitnya masih merah sekali ( bayi kondisi sehat ), kira-kira apa warna merahnya normal dan kalo bisa hilang sampai berapa bulan warna merah pada kulit bayi bisa hilang ? ada yang bisa bantu jawab.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Coba periksakan ke dokter barangkali ada kelainan pada bayi nya, soalnya anak saya yang kedua, umur dua minggu kulitnya sudah normal.

      Hapus
    2. y coba periksa ke dorter anak dulu
      alna 28 hri wrnanya biasanya sudah normal...

      Hapus
  3. Aduh, begitu membaca:

    Kebiasaan ibu-ibu di Indonesia adalah membedong bayi, perlukah hal itu dilakukan, beberapa dokter spesialis anak malah tidak menganjurkan untuk membedong bayi, disamping bisa merusak rangsangan gerak motorik sang bayi, bedong juga bisa membuat sang bayi mejadi kegerahan.

    Justru dihindari yah... Ok, makasih tips nya ^^

    BalasHapus
  4. Apa benar tidak membedong bayi membuat kaki menjadi mengkang? atau cuma mitos?

    BalasHapus
  5. Makasih nih informasinya salam kenal gan...

    BalasHapus
  6. banyak mitos yang sebenrnya dibolehkan disisi medis dan banyak mitos pula yg tidak diperbolehkan disisi medis.

    info yang menarik.

    jika berkenen mohon kunjungi :
    Info seputar kesehatan Bayi dan Ibu

    Trims :)

    BalasHapus
  7. artikel yang bagus buat saya pelajari, ,,,,,

    BalasHapus
  8. info yang menarik buat di simak, .....

    BalasHapus
  9. saya lagi hamil 6 bulan, setelah membaca ini saya bisa mempersiapkan yang terbaik untuk bayi saya.

    BalasHapus
  10. thanks info nya sangat bermafaat info ini salam kenal gan selimut bayi

    BalasHapus
  11. Tipsnya bermanfaat sekali khususnya bagi ibu2 yang akan punya bayi, moga manfaat bagi banyak orang. terima kasih

    BalasHapus
  12. lha ini artikel yang ditunggu-tunggu..

    BalasHapus
  13. kadang juga ada ibu muda yang merasa takut untuk sekedar memandikan bayinya yang masih berusia beberapa hari

    BalasHapus
  14. emang sulit kalau masih pertama kali punya anak yah

    BalasHapus
  15. terima kasih telah memberikan tipsnya, bagi yang sering ngompol coba aja enic sprei anti air mantap buat melindungi kasur dan merawat bayi

    BalasHapus
  16. sbentar lagi saya jadi ayah nih, makasih atas infonya.
    salam kenal dari blog Gudang Makalahmu.

    BalasHapus
  17. apakah membedong bayi itu diperlukan? kebanyakan dokter bilang membedong bayi itu tidak baik bagi kesehatan bayi itu sendiri

    BalasHapus
  18. infonya bagus bngt dan bermanfaat sekali :D thankyou nice

    BalasHapus
  19. thanks ya, bunda..
    artikelnya sangat membantu sekali untuk menyelesaikan tugas saya..
    klo toko yang jualan pelenkapan anak seperti kaos kaki anak dengan harga pabrik itu dimana klo di sumenep madura..
    Trims :)

    BalasHapus
  20. sudah kebiasaan ibu2 membedong bayi, susah kalo dibilangin ama yang yang muda

    BalasHapus
  21. Artikel yang bagus dibaca, terutama oleh para istri yang tengah menanti kelahiran anak agar begitu anak lahir, maka anak bisa dirawat dengan sebaik-baiknya :)

    BalasHapus
  22. Membersihkan dan merawat tali pusat merupakan salah satu bagian dari perawatan bayi baru lahir yang dirasa cukup menakutkan bagi Bunda. Bunda tidak perlu takut, karena merawat tali pusat pada bayi yang baru lahir, ternyata tidak terlalu sulit. Bunda hanya perlu memastikan bahwa tali pusat si jabang bayi berada pada kondisi bersih dan kering. Dan yang terpenting adalah Bunda harus selalu mencuci tangan terlebih dahulu sebelum menyentuh atau pun melakukan perawatan tali pusat pada bayi.

    BalasHapus